
Penelitian dari Martin Daufresne dari Cemagref Aix-en-Provence- Perancis menyatakan ada dua perubahan ekologis dan perubahan ukuran binatang yang mengecil akibat perubahan temteratur. Perubahan ekologis adalah perpindahan ketinggian dan lintang derajat serta perubahan siklus hidup. Laporan penting untuk pemerintah Perancis adalah ikan-ikan di sungai-sungai Perancis berkurang 60% selama dua dekade.
Bila kita melihat Alkitab ada beberapa hal yang menarik setelah peristiwa air bah. Peristiwa itu diantaranya adalah perubahan makanan manusia dimana saat Adam hidup diperintahkan makan aneka buah-buahan dan pohon-pohon sedangkan setelah air bah manusia diijinkan Tuhan memakan makanan hewani. Perubahan kedua adalah perubahan masa hidup manusia. Setelah air bah manusia yang berumur lanjut adalah manusia yang dibatasi menjadi 120 tahun berbeda dengan kisah umur manusia pertama dengan ciri pemerosotan usia harapan hidup menjadi 120 tahun.( Kej 1:29; 9:3; 6:3) Dari perubahan umur, makanan maka tersirat bahwa kondisi lingkungan hidup mengalami perubahan dan perubahan itu yang mungkin menyulitkan hadirnya manusia raksasa sekalipun mungkin memiliki DNA orang raksasa.
Bila kita tenggok makanan bayi dan perkembangan nutrisi makanan manusia, maka gizi manusia meningkat dan diikuti perubahan iklim yang membuat manusia selalu berpacu dengan alam agar dapat mempertahankan kondisi tubuh agar fit, sehat dan kuat terlebih-lebih bila memperhatikan film karton yang seolah olah ada keinginan menjadi besar dan kuat. Adakah manusia raksasa dalam sejarah? suatu pertanyaan hingga saat ini.
Catatan:
/weruah.wordpress.com/2009/08/14/apakah-ada-manusia-raksasa/ Fri, 14 Aug 2009 06:41:17 +0000
Tidak ada komentar:
Posting Komentar