Marilah kita mengenal dan berusaha sungguh-sungguh mengenal TUHAN; Ia pasti muncul seperti fajar, Ia akan datang kepada kita seperti hujan, seperti hujan pada akhir musim yang mengairi bumi. Hosea 6:3
Spirit
Arus Hayat
Fresh Juice
Our Daily
English
Mandarin
Russia
Bread
Thailand
Indonesia
Cambodia
Help make a difference in the lives of children in need. Now is the time to sponsor a child.
Yudas 1:25 Allah yang esa, Juruselamat kita oleh Yesus Kristus, Tuhan kita, bagi Dia adalah kemuliaan, kebesaran, kekuatan dan kuasa sebelum segala abad dan sekarang dan sampai selama-lamanya. Amin.

Kamis, 07 November 2013

Tujuh Keajaiban Dunia


Seorang guru meminta anak-anak kelas 5 menuliskan tujuh keajaiban dunia di zaman ini menurut pemikiran mereka. Setelah beberapa menit murid-murid menuliskan jawabanya, sang guru menemukan cukup banyak jawaban yang berbeda-beda. Namun sebagian besar murid menuliskan beberapa keajaiban seperti di bawah ini :
  1. Piramida Besar di Mesir.
  2. Taj Mahal di India.
  3. Grand Canyon di Amerika.
  4. St. Peter's Basilicia di Roma.
  5. Candi Borobudur di Indonesia.
  6. Tembok Besar di China.
  7. Terusan Panama di Panama.
Hampir semua murid menyerahkan kertas pekerjaannya, kecuali si Christy yang pendiam, namun berwajah cantik dan ceria. "Christy, apakah ada kesulitan bagimu menuliskan keajaiban dunia yang ada?" tanya guru sedikit keheranan. "Ya, sedikit," jawab Christy. "Saya kesulitan memilih tujuh keajaiban dari sekian banyak keajaian yang ada menurut saya", lanjutnya sambil tersenyum ramah. "Baik. Coba sebutkan apa saja yang ada di daftarmu, nanti saya dan teman-teman akan membantumu," jawab sang guru juga tersenyum. Kelihatannya Christy agak ragu sejenak, kemudian dia membaca kertasnya, "Menurut saya tujuh keajaiban dunia masa kini adalah bila kita:
  1. Bisa melihat dan mendengar dengan jelas.
  2. Bisa tertawa bersama-sama.
  3. Bisa merasakan banyak hal di dunia ini.
  4. Bisa bergerak dan bermain dengan leluasa." Dia berhenti sejenak. Ruang kelas terasa hening . Kemudian Christy melanjutkan, " Keajaiban lainnya adalah ketika kita:
  5. Bisa berbagai kepada orang lain disekitar kita.
  6. Bisa mencintai sesama dan dicintai oleh sesama kita. Dan yang terakhir, kita
  7. Bisa bersyukur senantiasa kepada Tuhan atas semua anugerah-Nya ini.
Demikianlah Christy membacakan hasil tulisannya masih dengan tersenyum yang penuh keramahan. Ruang kelas masih terasa sunyi. Sang guru dan para murid menganggukkan kepala tanda setuju. Indah sekali, bukan? Saudara, kita seringkali melihat hasil karya manusia dan menyebutnya sebagai "keajaiban". Dan, kerap kali mengabaikan karya Tuhan yang Mahakuasa, dan menganggapnya sebagai hal yang "biasa" saja.

Firman Tuhan mengigatkan kita, "Biarlah mereka bersyukur kepada TUHAN karena kasih setia-Nya, karena perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib terhadap anak-anak manusia, sebab dipuaskan-Nya dengan kebaikan" (Mzm 107:8-9). Ada kemungkinan selama ini Saudara tidak melihat dan merasakan mujizat dari Tuhan, karena hanya kuatir terhadap sesuatu yang belum dimiliki. Seharusnya Saudara belajar bersyukur terhadap apa yang sudah dikaruniakan Tuhan. Ya kan? Sebab itu, hitunglah berkat Tuhan dan bersyukurlah senantiasa. Maka, Saudara akan mengalami mujizat.


Referensi: Eddy Fances, Teropong Kehidupan 2.
Sumber: weruah.wordpress.com/2010/10/16/tujuh-keajaian-dunia/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Apakah Anda memiliki saran dan usulan terhadap blog ini, 
Jika ada mohon agar dapat disampaikan. 
Saran dapat disampaikan melalui

1. Facebook.

2.Twitter


3. Email Send mail
"Berilah nasihat, pertahankanlah hak, jadilah naungan yang teduh di waktu rembang tengah hari; sembunyikanlah orang-orang yang terbuang, janganlah khianati orang-orang pelarian!
Yesaya 16:3

Betapa banyak perbuatan-Mu, ya TUHAN, sekaliannya Kaujadikan dengan kebijaksanaan, bumi penuh dengan ciptaan-Mu


Prayer Cycle
11 May - 17 May 2014
EHC Prayer

Sebab semuanya itu dikuduskan oleh firman Allah dan oleh doa
Kalender Doa Bulan April

Aku akan memberi mereka suatu hati untuk mengenal Aku, yaitu bahwa Akulah TUHAN. Mereka akan menjadi umat-Ku dan Aku ini akan menjadi Allah mereka, sebab mereka akan bertobat kepada-Ku dengan segenap hatinya (Yeremia 24:7)

Tetaplah berdoa
"Yang berbahagia ialah mereka yang mendengarkan firman Allah dan yang memeliharanya."