Penulis : Rasul Yohanes.
Waktu Penulisan : Antara tahun 85 dan 96 Masehi.
Judul Kitab : Dari penulis kitab : Yohanes.
Latar Belakang : Kitab 3 Yohanes ini hanya terdiri atas 14 ayat, berpusat kepada 3 tokoh. Gayus adalah seorang gembala atau pemimpin gereja yang dengan setia telah berjalan dalam kebenaran; Diotrefes seorang pemimpin dalam gereja yang sombong dan suka mengacau; dan Demetrius seorang awam yang mempunyai reputasi baik yang kemungkinan mengambil surat ini dari Yohanes dan memberikannya kepada Gayus. Pada saat ini ada sejumlah penginjil yang melakukan perjalanan untuk mengabarkan Injil dari gereja ke gereja dan didukung oleh jemaat gereja setempat dengan menerima mereka menunpang di rumah mereka. Yohanes mempergunakan kesempatan ini untuk memberi dorongan bagi kemurahan hati semacam ini. Selama bertahun tahun Yohanes merupakan seorang pemimpin di gereja Efesus setelah ia pindah dari Yerusalem di mana ia memelihara Maria ibu Yesus setelah peristiwa penyaliban.
Tempat Penulisan : Kemungkinan Efesus.
Mulanya Ditujukan Kepada : Gayus.
Isi : Karena telah bepergian bersama Yesus, Yohanes mengerti betapa pentingnya dukungan bagi upaya pelayanan berkeliling. Yohanes menulis surat ini kepada sahabatnya Gayus untuk menghargai serta memberi dorongan semangat supaya meneruskan dukungannya bagi para penginjil keliling di Asia Kecil. Lebih jauh Gayus diperingatkan supaya tidak seperti Diotrefes, yang menolak menolong para penginjil, merendahkan otoritas Yohanes bahkan membuang dari gereja semua yang berkeinginan memberi bantuan kepada orang orang yang berkeliling mengemban kebenaran ini. Sebagai perbandingan, Diometrius sangat dipuji sebagai anggota gereja yang patut menjadi teladan. Yohanes menutup surat ketiga ini dengan harapan dapat segera mengunjungi mereka.
Kata Kunci : “Sukacita”;”Keramahtamahan”. Yohanes mengekspresikan “sukacita” yang berlimpah atas kesetiaan Gayus dan orang percaya lainnya yang harus berjalan dalam kebenaran. “Keramahtamahan” yang mereka tunjukkan kepada para penginjil yang berkeliling serta saudara Kristen lainnya adalah sebuah sifat yang ditugaskan kepada seluruh jemaat untuk dikembangkan.
Tema :
- Anggota keluarga Allah harus mendukung anggota keluarga lain yang mengabarkan Injil.
- Jika kita mendukung sebuah pelayanan, kita menjadi rekan dari pelayan itu.
- Reputasi yang baik akan mengikuti orang yang dengan sungguh sungguh berjalan bersama Allah.
- Orang-orang percaya harus berdiri teguh melawan kemunafikan yang berusaha mencairkan misi gereja.
Garis Besar :
- Salam. 1.
- Kasih dan iman Gayus dihargai. 2-8.
- Tindakan Diotrefes dikecam. 9-10.
- Tindakan Demetrius dipuji. 11-12.
- Salam terakhir. 13-15.
Diambil dari operatif.blog.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar